Efektivitas Model “Mother-Baby Care” M-BC dalam Meningkatkan Kemandirian Ibu Post Partum
Main Article Content
Abstract
Latar belakang: Salah satu sasaran pembangunan kesehatan di Indonesia yakni menurunkan Angka Kematian Bayi (AKB) sebesar 24 per 1000 kelahiran hidup. Perawatan bayi yang baik dan benar dapat mencegah bayi dari penyakit dan menjaga bayi tetap sehat. Mother-Baby Care (M-BC) adalah pendekatan yang dilakukan perawat untuk memberikan dukungan emosional kepada keluarga baru. Perawatan bayi baru lahir meliputi: memandikan bayi, merawat tali pusat, membedong bayi dan memberikan ASI. Tidak semua ibu postpartum memiliki pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan yang memadai dalam perawatan bayi secara mandiri. Tujuan: mengetahui efektivitas model “Mother-baby Care” M-BC dalam meningkatkan kemandirian ibu postpartum. Metode: metode kuantitatif quasy exsperimental design dengan pendekatan one group pretest posttest. Populasi penelitian adalah ibu hamil yang rutin ANC di Klinik Pratama Gemilang Medika, Monggang, Sitimulyo, Piyungan, Bantul. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 7 orang yang dipilih dengan teknik sampling purposive sampling dengan kriteria inklusi: 1) ibu hamil trimester III rutin ANC dan melahirkan di Klinik Pratama Gemilang Medika; 2) Ibu dan bayi yang dilahirkan tidak memiliki masalah kesehatan; kriteria eksklusi: 1) bayi lahir prematur (< 37 minggu) dan BBLR (<2500 gram). Instrumen yang digunakan: kuesioner pengetahuan dan SOP perawatan bayi baru lahir. Data dianalisis menggunakan paired t test. Hasil dan simpulan: mayoritas usia ibu 30 – 35 tahun sejumlah 3 orang (42.9%), pendidikan terakhir SMA yakni 3 orang (42.9%), dan pekerjaan mayoritas sebagai Ibu Rumah Tangga (IRT) sejumlah 4 orang (57.2%). Nilai rerata pretest 55,29 dan posttest 74.28, dengan p value 0.001. Terdapat pengaruh intervensi model M-BC dalam meningkatkan kemandirian ibu postpartum.