Body Massage Terhadap Penurunan Skala Nyeri

Main Article Content

Ratna Wulan Purnami
Endah Tri Wahyuni
Ari Sulistyawati

Abstract

Gerakan postur tubuh yang tidak seimbang menyebabkan gangguan musculoskeletal. Diperkirakan 60-80% penduduk dunia mengalami nyeri punggung. Nyeri punggung tertinggi dialami Amerika Latin Selatan dan Asia Pasifik. Prevalensi penyakit muskuloskeletal di Indonesia yang tercatat secara medis yaitu 11,9% dan berdasarkan diagnosis atau gejala yaitu 24,7%. Sedangkan penderita nyeri punggung bawah di Indonesia tidak diketahui pasti, namun diperkirakan antara 7,6% sampai 37%. Nyeri Punggung bisa menimbulkan kecacatan apabila tidak ditangangi. Pemijatan merupakan intervensi universal dan non-invasif yang efektif mengurangi nyeri. Hasil literature review tahun 2012-2022 menunjukkan masih diperlukan diperlukan lebih banyak penelitian klinis untuk menguatkan signifikansi mengurangi nyeri dengan pemberian massage. Nyeri muskuloskeletal menimbulkan angka sakit lebih tinggi pada wanita antara 50-79%. Berdasarkan data tersebut peneliti tertarik untuk meneliti pemberian body massage terhadap penurunan skala nyeri pada wanita usia subur. Studi analitik ini mengguankan rancangan eksperimen kuasi, one group pretest-postest design. Penelitian ini mencoba melihat keefektivan pemberian body massage terhadap penurunan nyeri. Teknik sampling menggunakan metode purposive sampling sejumlah 30 wanita usia subur. Pemberian body massage dilakukan selama 30-40 menit yang melibatkan pemijatan seluruh tubuh dengan teknik effleurage, friction, petrissage, tapotage, vibration dan gerakan terpadu. Hasil uji statistik data non parametrik menunjukkan signifikansi p value 0.000<0.05, dengan demikian bisa disimpulkan ada perbedaan signifikan tingkat nyeri antara sebelum maupun setelah diberi tindakan.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Ratna Wulan Purnami, Endah Tri Wahyuni, & Ari Sulistyawati. (2024). Body Massage Terhadap Penurunan Skala Nyeri. Jurnal Kesehatan Madani Medika (JKMM), 14(02), 236-242. https://doi.org/10.36569/jmm.v14i02.358
Section
Articles