EFEKTIVITAS MASSAGE COUNTER DALAM MENURUNKAN INTENSITAS NYERI PERSALINAN KALA I

Main Article Content

Benny Karuniawati

Abstract

Latar Belakang: Nyeri pada persalinan kala I merupakan proses fisiologis yang disebabkan oleh proses dilatasi servik, hipoksia otot uterus saat kontraksi, iskemia korpus uteri dan peregangan segmen bawah rahim dan kompresi saraf di servik (Bandiyah, 2009). Nyeri persalinan juga dapat, menyebabkan timbulnya hiperventilasi sehingga kebutuhan oksigen meningkat, kenaikan tekanan darah, dan berkurangnya motilitas usus serta vesika urinaria (Llewllyn, 2001). Pressure Massage counter pressure juga dapat membantu menurunkan rasa nyeri dengan pijatan yang dilakukan dengan memberikan tekanan yang terus-menerus selama kontraksi pada tulang sakrum pasien dengan pangkal atau kepalan salah satu telapak tangan (Simkin dan Ancheta, 2005).


Tujuan:Tujuan dari penelitian ini secara umum untuk mengetahui efektivitas massage counter dalam menurunkan nyeri Kala I Persalinan.


Metode penelitian: Penelitian dilakukan dengan rancangan the one group pretest-postest design.  Jumlah sampel  sebanyak 34 responden.  Intensitas nyeri  menggunakan Skala Wajah (Wong-Baker Faces Pain Rating Scale). Perlakuan pada responden berupa massage Counter.


Hasil penelitian : Hasil penelitian diperoleh nilai mean intesitas nyeri sebelum dan sesudah perlakuan massagae counter mengalami penurunan menjadi 5,4. Hasil uji one sample T-test menunjukkan bahwa Massage Counter efektif menurunkan nyeri pada kala I persalinan dengan nilai sig 0,000.  Penelitian ini semakin menguatkan Teori Gate Kontrol yang mengatakan bahwa selama proses persalianan impuls nyeri berjalan dari uterus sepanjang serat-serat saraf besar kearah uterus ke substansia gelatinosa di dalam spinal kolumna, sel-sel transmisi memproyeksikan pesan nyeri keotak

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Benny Karuniawati. (2019). EFEKTIVITAS MASSAGE COUNTER DALAM MENURUNKAN INTENSITAS NYERI PERSALINAN KALA I. Jurnal Kesehatan Madani Medika (JKMM), 10(2), 69 - 75. https://doi.org/10.36569/jmm.v10i2.63
Section
Articles