Kajian Efek Analgetik Dispersi  Ibuprofen-PEG 6000 Menggunakan Metode Writhing Test

Main Article Content

Dwi Larasati
Renny Sulistian

Abstract

Ibuprofen merupakan obat yang digunakan sebagai antirematik, antiradang dan analgetik-antipiretik. Ibuprofen praktis tidak larut dalam air. Dispersi padat ibuprofen-PEG 6000 yang dibuat dengan metode peleburan terbukti dapat meningkatkan kecepatan disolusi ibuprofen. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui apakah peningkatatan kecepatan disolusi akan diikuti peningkatan efek analgetik ibuprofen. Uji analgetik dilakukan dengan menggunakan 40 ekor mencit yang dibagi ke dalam 5 kelompok. Kelompok kontrol negatif diberikan CMC Na, kelompok kontrol positif diberikan ibuprofen dengan dosis 26 mg/kgBB dan 3 kelompok diberikan dispersi padat ibuprofen-PEG 6000, masing-masing dengan dosis 52, 104 dan 156 mg/kg BB. Asam asetat 0,5 % v/v diberikan secara intraperitonel untuk semua kelompok, 5 menit setelah pemberian bahan uji. Jumlah geliat diamati tiap 5 menit selama 60 menit dan dilanjutkan dengan perhitungan persen proteksi dengan persamaan Hendershot-Forsaith. Analisis data menggunakan uji statistik nonparametrik yaitu Kruskal Wallis dan Mann Whitney dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembentukan dispersi padat ibuprofen-PEG 6000 dengan perbandingan 1:1 dapat meningkatkan efek analgetik ibuprofen. Dengan peningkatan dosis menunjukkan persen proteksi semakin meningkat secara berturut-turut 82,68%, 91,57% dan 94,23%.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Larasati, D., & Renny Sulistian. (2020). Kajian Efek Analgetik Dispersi  Ibuprofen-PEG 6000 Menggunakan Metode Writhing Test. Jurnal Kesehatan Madani Medika (JKMM), 11(1), 35-43. https://doi.org/10.36569/jmm.v11i1.96
Section
Articles