Efektivitas Penggunaan Media Video dan Leaflet Terhadap Perilaku Mencuci Tangan Dalam Pencegahan Diare
Main Article Content
Abstract
Hasil Riset Kesehatan Dasar 2018 menunjukkan bahwa perilaku cuci tangan pakai sabun pada masyarakat masih rendah, termasuk pada anak usia sekolah sebesar 49,8%. Perilaku mencuci tangan ada hubungan yang signifikan dengan insidensi diare pada anak usia sekolah. Salah satu upaya pemberian pendidikan kesehatan di sekolah adalah melalui promosi kesehatan. Promosi kesehatan dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai metode dan media yang disesuaikan dengan sasaran. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas pendidikan kesehatan menggunakan media video dan leaflet terhadap perilaku cuci tangan di SD Bintaran Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Subjek penelitian semua siswa kelas IV SD Bintaran sejumlah 44 siswa, menggunakan Teknik purposive sampling dengan jumlah sampel 32 siswa, sebanyak 16 siswa pada kelompok intervensi dan 16 pada kelompok control. Teknik pengumpulan data dengan cara interview (wawancara) dan observasi pada siswa SD Bintaran. Analisis data dilakukan dengan uji Mann Whitney untuk melihat perbedaan pengaruh video dan leaflet terhadap perilaku cuci tangan. Hasil uji menunjukkan bahwa nilai rata-rata kelompok intervensi 22,88 dan nilai rata-rata kelompok kontrol 10,12. Nilai sig. yang diperoleh dengan menggunakan uji Mann Whitney sebesar 0.000, karena nilai sig. sebesar 0,000 atau p-value < 0,05 maka dapat dikatakan ada perbedaan yang signifikan antara pemberian pendidikan kesehatan dengan media video dibandingkan dengan media leaflet. Hal ini berarti pendidikan kesehatan dengan media video lebih efektif dibandingkan dengan media leaflet.