PERSEPSI ORANG TUA DALAM PENDIDIKAN SEKS PADA ANAK DI DESA SITIMULYO PIYUNGAN BANTUL

Main Article Content

Falihah
Ery Fatmawati
Atik Nur Istiqomah

Abstract

Pendidikan seks merupakan cara pengajaran dan pendidikan dengan menolong atau mengatasi masalah yang bersumber pada dorongan seksual baik di kalangan anak-anak maupun remaja. Di Indonesia pada tahun 2015 terdapat 1.033 kasus perkosaan, 834 kasus pencabulan, 184 kasus pelecehan seksual, 74 kasus kekerasan seksual lain, 46 kasus melarikan anak perempuan dan 12 kasus percobaan perkosaan. Hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan tentang pendidikan seks di kalangan masyarakat. Mengetahui dan menafsirkan persepsi orang tua dalam pendidikan seks pada anak. Jenis penelitian berupa kualitatif dengan teknik wawancara, informan sejumlah 5 orang tua Desa Sitimulyo. Hasil penelitian diketahui persepsi orang tua sebagian besar mengatakan pendidikan seks adalah hubungan antara suami istri. Persepsi mengenai pendidikan seks masih membingungkan bagi orang tua, tetapi dalam memberikan pengajaran pendidikan seks sudah sebagian orang tua mulai mendidik sesuai dengan pengajaran yang baik dan sesuai dengan teori. Kesimpulan penelitian terhadap persepsi orang tua dalam pendidikan seks pada anak, telah terdeskripsikan persepsi yang sama pada sebagian besar orang tua dalam menafsirkan pendidikan seks yaitu hubungan antara suami dan istri.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Falihah, Ery Fatmawati, & Atik Nur Istiqomah. (2019). PERSEPSI ORANG TUA DALAM PENDIDIKAN SEKS PADA ANAK DI DESA SITIMULYO PIYUNGAN BANTUL. Jurnal Kesehatan Madani Medika (JKMM), 9(2), 45 - 50. https://doi.org/10.36569/jmm.v9i2.17
Section
Articles