Uji Aktivitas Pertumbuhan Rambut Sediaan Krim Ekstrak Etanol Daun Bayam (Amaranthus tricolor sp) Pada Kelinci (Oryctolagus cuniculus) Galur Lokal
Main Article Content
Abstract
Kerontokan rambut merupakan salah satu masalah yang banyak menyebabkan gangguan pada kulit kepala dan rambut. Salah satu pengobatan kerontokan rambut adalah dengan menggunakan penumbuh rambut (hair tonic) alami. Daun Bayam digunakan sebagai penumbuh rambut karena mengandung protein (asam amino) dan vitamin (A, B, C, dan E) serta mineral (Zn, Fe, dan Ca). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas sediaan krim ekstrak etanol daun Bayam sebagai penumbuh rambut serta mengetahui konsentrasi yang optimum dari sediaan krim ekstrak etanol daun Bayam sebagai penumbuh rambut. Penelitian ini bersifat eksperimental murni dengan rancangan penelitian acak lengkap pola searah. Ekstrak etanol daun Bayam pada konsentrasi 20% b/v, 30% b/v, dan 40% b/v diformulasikan dalam bentuk sediaan krim tipe M/A dengan bahan dasar vanishing cream. Pengamatan dilakukan dengan menghitung tingkat pertumbuhan rambut pada kelinci. Data aktivitas pertumbuhan rambut yang diperoleh pada penelitian ini dihitung dengan rumus AGD (Average Growth Daily gain) kemudian dianalisis secara statistik dengan menggunakan metode Analysis of varians (Anova) dengan taraf kepercayaan 95%. Krim ekstrak etanol daun Bayam pada konsentrasi 20% b/v, 30% b/v, dan 40% b/v menunjukkan aktivitas pertumbuhan rambut. Aktivitas pertumbuhan rambut yang paling baik ditunjukkan oleh krim ekstrak etanol daun Bayam pada konsentrasi 40 % b/v.