Hubugan Peran Teman Sebaya dengan Perilaku Seks Remaja di SMAN 1 Pebayuran Kabupaten Bekasi
Main Article Content
Abstract
Latar Belakang:Jumlah kasus HIV positif yang dilaporkan dari tahun ketahun cenderung meningkat. Pada tahun 2018 dilaporkan sebanyak 50.282 kasus. Sebaliknya, dibandingkan rata-rata 8 tahun sebelumnya, jumlah kasus baru AIDS cenderung menurun, pada tahun 2019 dilaporkan sebanyak 7.036 kasus. Sedangkan berdasarkan usia kasus HIV positif pada usia 15-19 tahun sebanyak 3.1% (Kemenkes, 2022). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan peran teman sebaya dengan perilaku seks remaja. Metode: Penelitian ini menggunakan desain analitik, dengan teknik Cross Sectional. Sampel pada penelitian ini 56 responden kelas XI IPS di SMAN 1 Pebayuran, Kabupaten Bekasi, pengambilan dengan teknik systematic random sampling dengan menggunakan kuesioner (goggle form). Hasil dan Kesimpulan: Ada hubungan yang signifikan antara peran teman sebaya dengan perilaku seksual remaja hubungan dengan nilai P value=0,045. Dari hasil analisis diperoleh nilai OR=4.145 artinya remaja yang memiliki peran teman sebaya yang bersifat negative berpeluang 4.1 kali untuk berperilaku seksual beresiko bila dibandingkan dengan remaja yang memiliki peran teman sebaya bersifat positif. Disarankan kepada remaja agar menambah pengetahuan dan pemahaman tentang seksualitas, lebih bijaksana memilih teman serta mengikuti lingkungan pertemanan yang positif sehingga terhindar dari hal negatif.