Hubungan Pendidikan dan Pemanfaatan Media Massa dengan Pengetahuan WUS tentang Sadari di Desa Kuala Patah Parang

Abstract

Data Global Cancer Observatory tahun 2018 menunjukkan angka kejadian penyakit kanker di Indonesia (136,2/100.000 penduduk) berada pada urutan 8 di Asia Tenggara, sedangkan di Asia urutan ke 23. Untuk mendeteksi adanya kanker payudara dilakukan dengan SADARI dan pola hidup sehat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pendidikan dan pemanfaatan media massa dengan pengetahuan wanita usia subur tentang SADARI di Desa kuala patah parang. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain cross sectional. Penelitian dilakukan pada bulan Juli 2021. Populasi penelitian adalah seluruh WUS di Desa Kuala Patah Parang berjumlah 393 orang dengan jumlah sampel sebanyak 198 orang yang diambil dengan menggunakan tehnik simple random sampling. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah chi square. Hasil penelitian ini menunjukkan tingkat pendidikan responden sebagian besar berpendidikan dasar sebanyak (69.2%) dan pemanfaatan media informasi responden sebagian besar menggunakan media online sebanyak  (87.9%) bahwa ada hubungan pendidikan dan media massa dengan pengetahuan WUS tentang SADARI dengan nilai p  0.011 (p<0.05). Kesimpulan dalam penelitian ini ada hubungan pendidikan dan pemanfaatan media massa dengan pengetahuan WUS tentang SADARI di Desa Kuala Patah Parang.